Sebelum kita melakukan merencanakan
membangun,seharusnya kita harus sedikit banyak mengetahui tentang gambar
kerja. Kemudian baru ditentukan bahan yang apa dipakai dan macam
pekerjaan serta peralatan yang digunakan.Kegunaan gambar kerja adalah
pertama kali mengetahui rencana denah awal,baru kemudian detail.
Gambar kerja adalah gambar lanjutan dari
uraian gambar Pra Rencana, dan gambar detail dasar dengan skala ( PU =
Perbandingan ukuran ) yang lebih besar.Gambar besteks dan bestek
merupakan kunci pokok ( tolak ukur ) baik dalam menentukan kualitas dan
skop pekerjaan, maupun dalam menyusun Rencana Anggaran Biaya.
Gambar besteks terdiri dari :1.Gambar situasi,PU 1 : 200 atau 1 : 500 dari :
- Rencana letak bangunan
- Rencana halaman
- Rencana jalan dan pagar
- Rencana saluran pembuangan air hujan
- Rencana garis batas tanah dan roylen
2.Gambar denah PU 1 : 100
Gambar denah melukiskan gambar tapak
(tampang) setinggi ± 1,00 m dari lantai,hingga gambar pintu dan jendela
terlihat dengan jelas,sedangkan gambar penerangan atas( Bovenlist )
digambar dengan garis putus- putus. Pada denah juga digambar atap dengan
garis putus- putus lebih tebal dan jelas sesuai dengan bentuk atap.
Lantai rumah induk dengan duga( Pell) ditandai dengan ± 0.00. Gambar kolom (tiang) dari beton dibedakan dari pasangan tembok. Semua ukuran arah vertical dari lantai diberi tanda ( + ) dan ukuran dibawah lantai diberi tanda ( – )
3.Gambar potongan PU 1 : 100Lantai rumah induk dengan duga( Pell) ditandai dengan ± 0.00. Gambar kolom (tiang) dari beton dibedakan dari pasangan tembok. Semua ukuran arah vertical dari lantai diberi tanda ( + ) dan ukuran dibawah lantai diberi tanda ( – )
Gambar potongan terdiri dari potongan melintang dan membujur menurut keperluan. Untuk menjelaskan letak atau kedudukan suatu kontruksi, pada gambar potongan harus tercantum duga (Peil) dari lantai, misalnya :dasar pondasi,letak tinggi jendela dan pintu,tinggi langit- langit,nok reng/ Murplat.
4.Gambar pandangan PU 1 : 100
Pada gambar pandangan tidak dicantumkan ukuran- ukuran lebar maupun tinggi gambar.Gambar pandangan lengkap dengan dekorasi yang disesuaikan dengan perencanaan.
5.Gambar Rencana Atap PU 1 : 100
Gambar rencana atap menggambarkan bentuk kontruksi rencana atap lengkap dengan kuda- kuda,nok gording, reng balok,dll
6.Gambar kontruksi PU 1 : 50
Gambar kontruksi terdiri dari :- Rencana konstruksi beton
- Rencana konstruksi kayu
- Rencana jalan baja
7.Gambar pelengkap
Gambar pelengkap terdiri dari :- Gambar listrik dari PLN
- Gambar Sanitair
- Gambar saluran pembuang air kotor
- Gambar saluran pembuang air hujan
Demikian sedikit banyak pengetahuan dari gambar kerja,sehingga untuk mendirikan sebuah bangunan diharuskan menggunakan gambar kerja,disamping itu akan mempermudah kita untuk mengarahkan tukang atau mandor, atau bahkan pegangan untuk Kontraktor.
Contoh Gambar kerja 2d atau besteks adalah :