twitter
rss

Sample Image
kapan terakhir kali merasakan jatuh cinta? Kalau sudah lupa, coba pandangi lagi wajah pasangan hidup, dan nyalakan kembali rasa cinta yang mungkin sempat redup lama.
Faktanya, jatuh cinta itu bisa menyehatkan. Jadi tunggu apa lagi? Lakukan segala sesuatu yang bisa menimbulkan kembali rasa cinta dan romantisme pada pasangan.
Berikut ini beberapa alasan jatuh cinta itu menyehatkan:
1. Jatuh cinta dapat menurunkan tekanan darah
Pada sebuah riset yang dilakukan oleh US Department of Health and Human Services, didapatkan hasil bahwa pasangan yang menjalani pernikahan yang bahagia memiliki tekanan darah lebih rendah dibandingkan mereka yang belum menikah.
Sedangkan pasangan yang memiliki pernikahan tidak bahagia memiliki tekanan darah lebih tinggi dibandingkan kedua grup.
Waduuh... Kalau merasa pernikahan tidak bahagia, bisa jadi karena kita selalu mengharapkan pasangan mencintai kita lebih, coba deh cintai pasangan sepenuh hati tanpa perlu memaksanya membalas cinta kita dengan kadar yang sama, bahagia bisa muncul dari keikhlasan dan dada yang lapang.
2. Cinta dapat menurunkan resiko depresi atau stres
Seringlah tertawa dengan orang yang kita cintai untuk tetap bahagia dan sehat baik secara mental maupun fisik.
Sebuah studi yang dikeluarkan oleh journal of health and social behaviour menunjukkan bahwa mereka yang baru saja menikah memiliki skor skala depresi 3,42 poin lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang belum menikah. 
Selain itu oksitosin, yaitu suatu hormon yang dikeluarkan saat kita mencium atau menyentuh orang yang kita cintai, dapat menurunkan hormon stres.
3. Jatuh cinta membuat kita tidak merasakan sakit
Tahukah bahwa jatuh cinta merupakan penghilang rasa sakit yang alami?
Pada sebuah studi di Standford University yang dilakukan pada orang-orang yang sedang berada pada 9 bulan pertama hubungan percintaan, diberikan nyeri dosis rendah dan kemudian ditunjukkan foto pasangannya.
Hasil dari riset tersebut menunjukkan bahwa mereka yang sedang dimabuk cinta teraktivasi area dopamin pada otaknya, mirip seperti yang terjadi pada pengguna kokain, sehingga tidak merasakan nyeri.
4. Cinta dapat meningkatkan kekebalan tubuh
Pasangan kita mungkin saja sering menularkan flu, namun percaya atau tidak, pasangan yang sedang jatuh cinta lebih jarang pergi ke dokter dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki pasangan.
Pada sebuah studi yang dilakukan di Wilkes University menemukan bahwa berhubungan seks minimal 1x/minggu dapat meningkatkan kadar IgA, yaitu antibodi yang memerangi penyakit.
5. Mempertajam daya ingat
Hal itu dibuktikan secara ilmiah bahwa dehydroepiandrosterone (DHEA), hormon yang diproduksi ketika jatuh cinta, membantu untuk menurunkan tingkat stres dan juga membantu meningkatkan memori otak.
6. Mencegah penyakit kanker
Menurut American Cancer Society, DHEA juga dapat mencegah kambuhnya kanker jenis tertentu. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Iowa, pasien kanker ovarium yang memiliki hubungan yang stabil dan kuat ditemukan dapat menghasilkan lebih banyak sel darah putih untuk memerangi kanker.
Selamat jatuh cinta!
Foto ilustrasi: google

0 comments: